Lindungi Generasi Muda, Pemdes Semampir Gresik Gandeng Polisi Perangi Narkoba

iNewsGresik.id- Pemerintah desa Semampir, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik bersinergi dengan petugas kepolisian gencarkan sosiliasi memerangi penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang (Narkoba) di tengah masyarakat. 

Kepala Desa Semampir, Achmad Syahid mengatakan memerangi penyalahgunaan Narkoba, tidak hanya menjadi tanggungjawab aparat penegak hukum (APH). Namun, menjadi tanggungjawab bersama seluruh elemen masyarakat. 

"Oleh karena itu, Kami bersinergi dengan petugas Kepolisian untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba," ujarnya saat menggelar sosialiasi di Balai desa setempat, Minggu pekan kemarin. 

Sosialisasi pencegahan narkoba ini, menghadirkan Narasumber Kapolsek  Cerme, Iptu Andi Asworo, komandan Koramil Cerme, Lettu Inf Toyib dan camat Cerme, Umar Hasyim. Sosialisasi ini diikuti tokoh masyarakat, tokoh kepemudaan, ibu rumah tangga, pemuda karang taruna dan perangkat desa. 

Achmad Syahid menambahkan sosilisasi ini sebagai wujud komitmen pemerintah Desa Semampir terhadap upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

“Kesadaran generasi muda ikut memberantas peredaran narkoba perlu terus ditingkatkan. Kami ingin Desa Semampir bebas dari peredaran narkoba,” ungkap Achmad Syahid.

Sementara itu, Kapolsek Cerme, Iptu Andi Asworo mengatakan upaya pencegahan terus dilakukan secara kolaboratif dengan melibatkan pemerintahan desa. 

"Kegiatan ini sebagai upaya mencegah peredaraan Narkoba, merubah perilaku masyarakat dalam meningkatkan kesadaran hukum dengan prinsip kearifan lokal,"ujarnya. 

Andi Asworo mengungkapkan generasi muda harus terus mengembangkan potensi diri agar terhindar dari bahaya narkoba. Hal ini, sesuari slogan War On Drugs yakni Berani Tolak, Berani Rehab dan Berani Lapor. 

“Semoga kegiatan ini, dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat, terutama ancaman bahaya narkoba di kalangan generasi muda,” ujarnya.

Masih kata Andi Asworo, pihak kepolisian sudah berupaya melakukan penangkapan para pengedar narkoba. Namun, langkah ini harus disertai pemahaman dan pengetahuan tentang bahaya narkoba.  

“Kami berharap sinergitas ini, membantu meningkatkan pemahaman masyarakat, sehingga dapat melindungi generasi penerus dari bahaya narkoba ,” pungkas Iptu Andi. 

Editor : Agus Ismanto