get app
inews
Aa Text
Read Next : Petrokimia Gresik Siap Pertahankan Gelar di Grand Final Livoli 2024

Balita Tarik Pedal Gas Motor Saat Parkir di Perahu Tambang, Pasangan Bapak dan Anak Balita Tewas

Minggu, 21 April 2024 | 11:02 WIB
header img
Tim Sar Gabungan evakuasi kedua jenasah yang tenggelam di sungai Surabaya

iNewsGresik.id - Peringatan bagi para orang tua yang membawa anak Balitanya mengendarai sepeda motor matik. Jangan terbiasa menyalakan mesin motor, saat kendaraan sedang parkir.

Seperti yang menimpa pasangan Eryansyah (27) dan anak Balitanya ER (2), warga desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, pada Kamis malam (18/4/2024).

Kedua korban tenggelam dan terseret sungai Mas Surabaya, setelah motor yang dikendarainya terjun bebas ke sungai. 

Peristiwa tragis tersebut terjadi, saat korban bersama anaknya menyeberangi sungai Mas dengan perahu tambang. Tanpa diduga anak Balitanya menarik gas, sehingga korban bersama motornya meloncat ke sungai.

"Jenasah korban ditemukan, setelah Tim Sar Gabungan melakukan penyisiran dan enyelaman selama 3 hari," ujar Komandan Tim Operasi Basarnas, Novi, Sabtu (20/4/2024)

Jenasah kedu korban, lanjutnya, ditemukan dalam kondisi mengapung sekitar 1,4 km dari lokasi kejadian, pada pukul 09.00 WIB, Sabtu (20/4/2024). 

“Kedua korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dengan posisi yang berdekatan,” ujarnya. 

Proses pencarian, lanjut Novi, sempat terkendala kondisi air sungai Mas yang keruh. Selain melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai Mas Surabaya, pihaknya juga menerjunkan tim penyelam.

"Dengan penemuan ini, maka operasi pencarian akhirnya dtutup." terangnya.
 
Novi menambahkan sebelumnya Tim SAR berhasil menemukan sepeda motor korban yang tenggelam di Sungai Kali Mas Gresik. Motor tersebut ditemukan sekitar dua meter dari jembatan perahu tambang pada Jum’at (19/4/2024), sekitar pukul 15:30 WIB.

“Motor korban berhasil ditemukan di dekat lokasi kejadian dan telah dievakuasi oleh petugas,” ungkapnya pada Jum’at (19/4/2024).

Kapolsek Driyorejo, Kompol Musihram mengatakan peristiwa tragis yang menelan korban pasangan bapak dan anak terjadi pada Kamis Malam (18/4/2024).

Saat itu, korban bersama anaknya mengendarai motor sedang menyeberang menggunakan perahu tambang yang menghubungkan Driyorejo dengan Taman, Kecamatan Taman, Kabuaten Sidoarjo.

Namun, saat berada di atas perahu tambang, ayah korban tidak mematikan mesin motornya. Tanpa diduga, anak korban menarik gas motor, sehingga motor yang ditumpanginya melompat terjun ke sungai.

"Akibatnya, pasangan bapak dan anak hanyut terseret derasnya sungai Mas Surabaya," terangnya.

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut