MENGANTI, iNewsGresik.id – Seorang mahasiswa asal Banyuwangi, Farrel Fawaz Ziiqbal (23), meninggal dunia dalam kecelakaan di Jalan Raya Bringkang, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, pada Selasa (10/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
Akibat luka yang dideritanya, korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Polisi yang tiba di tempat kejadian segera mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan visum et repertum.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat Farrel mengendarai sepeda motor Honda Vario bernomor polisi P 2836 UC, melaju dari arah utara menuju selatan, atau dari Gresik menuju Kedamean.
Sesampainya di lokasi kejadian, korban berusaha mendahului kendaraan dump truck tronton bernomor polisi B 9535 UIT yang melaju searah dengannya dari sebelah kiri. Namun, stang motor korban menyenggol ban belakang truk, yang menyebabkan korban kehilangan kendali dan terjatuh tepat di bawah roda belakang truk.
"Korban meninggal dunia di tempat kejadian. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan visum," ujar IPDA Aswoko, Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik.
IPDA Aswoko menambahkan bahwa pihak kepolisian telah melakukan olah TKP, pencatatan saksi, dan meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk sopir dump truck, Mujiari (55), warga Malang.
"Kami juga mengamankan barang bukti, di antaranya sepeda motor korban dan dump truck, untuk penyelidikan lebih lanjut," tegasnya.
IPDA Aswoko mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan disiplin dalam berlalu lintas.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, khususnya pengendara motor, untuk selalu memperhatikan keselamatan saat berkendara. Jangan memaksakan diri mendahului kendaraan besar dari sisi yang tidak aman," ungkapnya.
Ia juga mengingatkan para pengemudi kendaraan besar seperti truk untuk selalu memeriksa kendaraan dan menjaga kecepatan sesuai aturan.
"Kami meminta semua pihak untuk saling peduli di jalan raya. Disiplin berlalu lintas bukan hanya untuk keselamatan pribadi, tetapi juga untuk melindungi orang lain," pungkas IPDA Aswoko.
Editor : Agus Ismanto