GRESIK, iNewsGresik.id – Hal kecil bisa menjadi pengalaman tak terlupakan, seperti yang dialami Wahyu, warga Jalan Harun Thohir, Kelurahan Sidorukun, Kecamatan Gresik. Saat sedang mandi, pintu kamar mandinya mendadak terkunci, mengubah ruangan itu menjadi "penjara" sementara dan memicu misi penyelamatan yang unik.
Menurut informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat Wahyu menjalani rutinitas mandi pagi. Namun, saat ingin keluar, pintu kamar mandi tak bisa dibuka. Usaha keluarga untuk membuka pintu—mulai dari menarik hingga mengetuk-ngetuknya—tak membuahkan hasil.
Khawatir akan kondisi Wahyu, pihak keluarga akhirnya menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik.
“Kami takut terjadi sesuatu, jadi memutuskan untuk meminta bantuan tim Damkar,” ujar Wahyu, Sabtu (29/12).
Sebanyak tujuh petugas Damkar, lengkap dengan satu unit mobil penyelamat, diterjunkan ke lokasi. Dengan alat dan keahlian khusus, tim berhasil membuka pintu kamar mandi tanpa merusak pintu maupun dinding.
“Prosesnya berjalan lancar, tanpa ada kerusakan sama sekali,” ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Gresik, Suyono.
Suyono menambahkan, evakuasi ini diakhiri dengan senyuman penuh rasa lega dari pihak keluarga.
“Terima kasih kepada tim Damkar Gresik yang bekerja sangat profesional. Saya sangat bersyukur bisa keluar dengan selamat,” ungkap Wahyu, sedikit tersipu malu.
Namun, Wahyu memilih tidak mengungkap lebih jauh bagaimana suasana di dalam kamar mandi selama menunggu penyelamatan.
Meski tampak sederhana, insiden ini menggambarkan pentingnya profesionalitas, kepedulian, dan kesiapsiagaan tim penyelamat. Di balik momen sepele ini, ada kisah kemanusiaan yang hangat dan penuh rasa syukur.
Editor : Agus Ismanto