get app
inews
Aa Read Next : Kronologi Kecelakaan Truk Trailer VS Mobil Ekspedisi di Pantura Gresik, 2 Korban Luka Luka

Menko PMK Tegaskan PTM Jalan Tak Terpengaruh Hepatitis Akut

Selasa, 10 Mei 2022 | 11:48 WIB
header img
Menko PMK Muhadjir Effendy

 

JAKARTA, iNews.id – Masyarakat tidak perlu khawatir dan risau terhadap munculnya penyakit hepatitis akut. Menteri Koordinator Bidang Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan penyakit itu tertangani dengan baik. Karenanya, pelajaran tatap muka (PTM) tetap jalan terus.

“Belum ada rencana untuk itu (tunda PTM),” tegasnya saat dikonfirmasi lewat pesan singkat, Senin (9/5/2022). 

Dari laporan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat ini ada 15 kasus hepatitis akut misterius. Sejauh ini belum dapat dipastikan penyebab hepatitis misterius pada anak. Diketahui, penyakit ini menyerang anak-anak usia di bawah 16 tahun. 

“Tanggal 27 April juga kita langsung mengeluarkan surat edaran agar rumah sakit dan dinas kesehatan monitoring terhadap penyakit ini, di Singapura baru ditemukan kasus pertama. Sedangkan di Indonesia, sudah ada 15 kasus, di dunia paling besar di Inggris sebanyak 115 kasus,” katanya dalam keterangan usai melakukan Konferensi Pers secara virtual. 

Menkes mengatakan negara yang paling banyak menemukan kasus hepatitis akut misterius ini adalah Inggris, disusul oleh Italia, Spanyol, dan Amerika Serikat. 

Sementara itu, Menkes mengungkapkan Indonesia sudah melakukan pertemuan dan diskusi bersama CDC Amerika dan Inggris terkait hal ini. Namun, kesimpulan yang didapatkan masih sama yaitu belum dapat dipastikan secara 100% virus penyebab hepatitis akut misterius pada anak. 

“Kami sendiri sudah melakukan koordinasi dan diskusi CDC Amerika dan CDC-nya Inggris satu hari setelah lebaran. kami juga banyak mendapat informasi. Kesimpulannya memang belum dapat dipastikan virus apa yang 100 persen Hepatitis akut ini,” katanya.

 

 

Editor : Ashadi Ikhsan

Follow Berita iNews Gresik di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut