get app
inews
Aa Read Next : SIG Berperan Aktif Melestarikan Lapisan Ozon Melalui Fasilitas Pemusnah BPO

Peduli Lingkungan, Pelajar Gresik Kembangkan Limbah kulit Kelapa Menjadi Energi Listrik

Rabu, 01 Juni 2022 | 17:51 WIB
header img
Haidar dan Iqbal, pasangan pelajar Smamsatu Gresik yang berhasil kembangkan sabut kelapa menjadi energi listik.

GRESIK, iNews- Prihatin maraknya limbah kulit kelapa muda (Degan) di sekitar lingkungan sekolah, dua orang pelajar SMA di Gresik berinovasi dan mengolahnya menjadi energi penghantar listrik. 

Haidar Muzafan dan Iqbaal Dzakwan, siswa kelas X SMA Muhammadiyah Satu (Smamsatu) Gresik, pasangan pelajar yang berhasil mengembangan kulit degan menjadi energi penghantar listrik.

Inovasi sains  ini, berawal dari riset yang dilakukannya di sekolah. Limbah kulit degan ternyata mengandung komposisi elektrolit sebagai Sumber Energi Listrik Terbarukan.

Tertantang dengan potensi sabut kelapa, kedua pelajar kemudian mengembangkan riset dengan pendampingan Bakhir, guru ekstra kulikuler KIR yang menjadi pembimbingnya.

Dari hasil riset yang dilakukan, kulit degan memiliki potensi sebagai sumber energi listrik terbarukan.

“Bagian kulit degan ternyata kaya akan Kalium dan juga mengandung Klorida,” ujar pasangan Haidar dan iqbal.  

Menurutnya, kandungan Kalium di sabut kelapa jika beraksi dengan Klorida akan terbentuk KCI yakni elektrolit kuat yang dapat mengantarkan energi listrik.

"Terlebih dahulu mengubah dan menambah keasaman kulit degan dengan melakukan metode fermentasi," terangnya. 

Hasil risetnya tidak sia-sia. Karena senyawa kulit degan hasil risetnya mampu menyalakan sebuah lampu selama beberapa jam.

"Kami akan terus mengembangkan riset agar sabut kelapa tidak mengotori lingkungan. Sekaligus menjadi sumber Energi Listrik terbarukan demi Menyongsong Sustainable Development Goals (SDGs) 2030," ujarnya. 

Riset pemanfaatkan kulit degan, bahkan tampil sebagai juara pertama lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI) di Faqih Usman (FFU) VI Tahun 2022 tingkat SMA/MA/SMK yang dilaksanakan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik bekerja sama dengan FKIP Universitas Muhammadiyah Gresik.

Kepala Smamsatu Gresik Ainul Muttaqin mengatakan mengapresiasi inovasi peserta didik dan guru pembimbing di sekolahnya.

“Saya bangga atas raihan prestasi kategori penelitian pada bidang sains dan sosial sejarah ini,” ujarnya. 

Menurutnya, prestasi ini membuktikan pengembangan budaya riset di SMA Muhammadiyah 1 Gresik telah berjalan sesuai yang diharapkan. 

"Pembelajaran yang inovatif dan mendalam seperti inilah yang diperlukan untuk mengembangkan daya nalar dan karakter siswa," tambahnya.


 

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut