Dukung Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan UMKM, SIG Berkolaborasi dengan YDBA

GRESIK, iNews.id – Mendukung program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjalin kerja sama dengan Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), terkait Pembinaan dan Fasilitasi Pemasaran Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

Kerja sama ini meliputi pemberian pelatihan dan pendampingan kepada UMKM binaan YDBA agar mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan standar quality, cost, delivery (QCD). Selain itu juga memberikan kesempatan UMKM menjadi rantai pasok perusahaan. 

Baca Juga:

Dukung Proyek Strategis Nasional, SIG Resmikan Batching Plant di Subang

Penandatangan perjanjian kerjasama dilakukan Direktur Utama SIG, Donny Arsal, Ketua Pengurus YDBA, Sigit Prabowo Kumala dan Sekretaris Pengurus YDBA, Ida R. M. Sigalingging, didampingi oleh Direktur Operasi SIG, Yosviandri dan Advisor YDBA, Tonny Sumartono di Hotel Sheraton, Jakarta, pada Kamis (7/7).

Kerjasama ini, menyebutkan SIG akan membeli produk UMKM Binaan YDBA berupa sparepart untuk mendukung kebutuhan operasional perusahaan.
Sejalan dengan Instruksi Presiden (INPRES) No 2 tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Baca Juga:

Pembangunan IKN, Dongkrak Penjualan SIG Sebesar 40,62 Juta Ton

Harapannya, keberadaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) hingga lembaga negara, mulai dari level daerah hingga pusat, dapat menjadi pasar yang kondusif dan ramah bagi produk-produk berkualitas hasil produksi UMKM yang akan menyerap Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang semakin meningkat. 
dalam negeri.

Direktur Utama SIG Donny Arsal mengatakan, SIG selalu mendukung program Pemerintah, terutama dalam mewujudkan kontribusi BUMN untuk Indonesia, salah satunya dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, yang diwujudkan melalui program percepatan P3DN.

Baca Juga:

Terapkan transformasi Industri 4.0, Dua Anak Usaha SIG, Raih Penghargaan Kementerian Perindustrian

Ia mengatakan,Kolaborasi dengan YDBA, merupakan salah satu bukti keseriusan SIG dalam melaksanaan inisiatif strategis terkait keberpihakan terhadap UMKM dan TKDN untuk substitusi kebutuhan impor, khususnya rantai pasok suku cadang (sparepart),” kata Donny Arsal

Lebih lanjut Donny Arsal menyampaikan, YDBA sebagai salah satu Yayasan Astra yang fokus membina UMKM, akan menjembatani SIG menjadi Ayah Angkat para pelaku UMKM yang terverifikasi kualitas produk dan kredibilitas kinerjanya. "UMKM-UMKM binaan ini, nantinya dapat memproduksi sekaligus memasok produknya sesuai dengan kebutuhan operasional SIG," ujarnya.

Baca Juga:

SIG Salurkan Bantuan untuk Warga Korban Banjir di Grobogan dan Demak

Sementara itu, Direktur Operasi SIG, Yosviandri, mengatakan, kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan capaian TKDN pada komponen-komponen operasional SIG lewat pasokan produk yang handal secara teknis dan ekonomis, hasil buatan UMKM binaan YDBA, sesuai target operational excellence dan nilai TKDN sparepart SIG Group. Sekaligus, 

Kolaborasi ini menjadi wujud implementasi dari kebijakan pemerintah."industri akan dapat tumbuh dan berkembang jika produknya digunakan, baik untuk mencapai skala ekonomi maupun untuk peningkatan kualitas produknya," tandasnya.

Baca Juga:

Sukses Mendominasi Pasar Semen, SIG Raih Apresiasi Marketeer of the Year 2023

Sedangkan, Ketua Pengurus YDBA, Sigit P. Kumala menyampaikan, YDBA terus berupaya berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam mendukung UMKM Naik Kelas, termasuk dengan SIG. Sigit berharap, melalui kolaborasi dapat membentuk tim kecil untuk mengawal pelaksanaan development komponen agar mencapai target QCD, melalui pelaksanaan dan evaluasi pelatihan serta pendampingan teknis yang dilakukan SIG. 

"Kolaborasi ini diharapkan bisa menjadi pelopor bagi BUMN lainnya, untuk melibatkan UMKM sebagai bagian dari rantai pasoknya," kata Sigit.