GRESIK, iNews.id - Muasri, nenek berusia 65 tahun, warga desa Ketanen, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik. menjadi korban penganiayaan yang dilakukan Herman, (42) anak kandungnya.
Peristiwa penganiayaan terjadi secara tiba-tiba, saat korban seorang diri di rumahnya. Akibatnya, korban mengalami shock dan menderita luka memar di bagian tangannya.
Usai melakukan aksinya, pria yang mengalami gangguan kejiwaan (ODGJ), langsung kabur. Pelaku hingga kini, masih dalam pencarian. Warga kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke perangkat desa, diteruskan ke kepolisian dan koramil setempat.
Serda Saejan, anggota Babinsa koramil Panceng langsung memberikan pertolongan dan melakukan upaya pengamanan di sekitar lokasi kejadian. "Korban langsung dilarikan ke Puskesmas untuk perawatan medis,"ujarnya.
Usai mengamankan korban, lanjutnya, tim gabungan TNI, kepolisian dan petugas Satpol PP memburu pelaku yang langsung kabur. Namun, hingga kini, belum diketahui keberadaanya.
"Kami sudah melaporkan ke Dinsos agar pelaku mendapatkan perhatian lebih serius" tandasnya.
Menurutnya, langkah ini mendesak dilakukan agar kasus serupa tidak terjadi lagi dan meresahkan masyarakat sekitar. "Jangan sampai, kasus ini menimpa pada orang lain, " pungkasnya.
Editor : Agus Ismanto