Wujudkan Net Zero Carbon Emission 2060, SIG Berkolaborasi Turunkan Emisi Karbon

GRESIK, iNews.id – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) berkolaborasi dengan sejumlah perusahan BUMN mendorong upaya dekarbonisasi sebagai wujud dukungan terhadap Kementerian BUMN mewujudkan komitmen Pemerintah Indonesia mencapai target net zero carbon emission pada 2060.

Sebagai wujud dukunganya, pada rangkaian kegiatan SOE International Conference SIG bersama tujuh BUMN menandatangani Letter of Intent tentang Proyek Pilot Perdagangan Karbon Voluntary Carbon Market Kementerian Badan Usaha Milik Negara (VCM BUMN), disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury, di Bali Nusa Dua Convention Center, pada Selasa (18/10)

Baca Juga

RUPS 2024, SIG Putuskan Pembagian Dividen Senilai Rp572 Miliar

Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, sinergitas antar BUMN diharapkan dapat mengakselerasi upaya keberlanjutan untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. SIG telah melakukan sejumlah inisiatif dekarbonisasi, di antaranya, penurunan clinker factor, inovasi teknologi, penggunaan bahan bakar alternatif melalui Refused Derived Fuel (RDF) dan penggunaan panel  surya, serta pemanfaatan bahan baku alternatif yang lebih ramah lingkungan.

“Pada semester I 2022, SIG mampu menekan emisi karbon hingga 592 kg CO2/ton semen atau turun sebesar 2,5% (setara 15 kg CO2/ton semen) yang dikontribusikan dari penurunan clinker factor sebesar 0.8% menjadi 69,4% dan peningkatan Thermal Substitution Rate (TSR) sebesar 1.7% menjadi 6,8%,” ujarnya. 

Donny Arsal, menambahkan pada kesempatan ini, SIG juga melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Melalui anak usahanya, PT Bukit Energi Investama (BEI) akan membangun PLTS di Semen Padang untuk mendukung operasional pabrik PT Semen Padang. 

Baca Juga

Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Limbah Industri

"Pembangunan PLTS meliputi PLTS Rooftop dan PLTS Ground Mounted ditargetkan beroperasi secara komersial (Commercial Operation Date/COD) pada tahun 2023-2024," terangnya.

Listrik dari PLTS, lanjutnya, akan dimanfaatkan untuk kegiatan operasional produksi, penerangan, dan perkantoran yang diharapkan dapat berkontribusi pada penurunan emisi karbon dan biaya energi yang lebih efisien.

Lebih jauh Donny Arsal mengungkapkan Kerjasama dengan PTBA di pabrik PT Semen Padang sejalan dengan Sustainability Initiatives SIG untuk mendukung upaya penurunan emisi karbon. "Upaya ini tidak hanya didorong profit semata, tetapi juga untuk menjadi industri building material dengan memberdayakan stakeholders dalam menciptakan sustainable living di masa depan,” ujar Donny Arsal.

Baca Juga

Dukung Proyek Strategis Nasional, SIG Resmikan Batching Plant di Subang

Diketahui, penandatanganan Letter of Intent VCM BUMN ini dimaksudkan untuk mendukung pembentukan kapabilitas dan proyek pilot perdagangan karbon di lingkungan BUMN dengan memperhatikan aspek-aspek teknis, keekonomian, regulasi serta ketentuan lainnya yang berlaku. 

Sedangkan, tujuh perusahaan BUMN tersebut yakni  yakni PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), PT Pertamina (Persero), Perum Perhutani, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero), PT Perkabunan Nusantara III (Persero) dan Pupuk Indonesia (Persero)

Editor : Agus Ismanto