get app
inews
Aa Text
Read Next : Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras di Bawean

Cuaca Buruk, 800 Warga Bawean Dipulangkan dengan Kapal Perang Milik TNI AL

Jum'at, 30 Desember 2022 | 13:04 WIB
header img
Bupati Fandi Akhmad Yani melepas sebanyak 800 warga Bawean pulang ke kampung halaman menggunakan kapal perang milik TNI AL

GRESIK, iNews.id - Sebanyak 800 warga Bawean diangkut kapal perang milik TNI AL menuju kampung halamannya. Bantuan kapal perang dilakukan lantaran terhentinya lalu lintas dari Gresik menuju Bawean dan sebaliknya, dampak cuaca buruk di perairan Laut Jawa.

Ratusan warga Bawean berebut naik bus yang mengantarkannya menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, tempat bersandar Kapal Perang Indonesia (KRI) Dokter Suharso.

Sebanyak 12 unit bus dan 3 unit truk disediakan untuk membawa penumpang berikut bawaanya, diberngkatkan Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, dari halaman Kantor Bupati Gresik, Kamis (29/12/2022) siang.

Para penumpang kapal tersebut merupakan warga Bawean yang sempat tertahan selama 10 hari di Pelabuhan Gresik, akibat terhentinya lalu lintas pelayaran dampak cuaca buruk di perairan Laut Jawa.

Selama di pelabuhan, warga harus mengeluarkan biaya ekstra hingga jutaaan rupiah untuk biaya akomodasi dan bermalam di penginapan.

"Saya terpaksa meng
eluarkan biaya ekstra hingga satu juta rupiah, untuk bernagai keperluan akomodasi dan penginapan," ujar Achmad Wasil, salah satu penumpang kapal perang.

Warga Bawean itu pun bersyukur dan mengapresiasi langkah Pemkab Gresik yang memfasilitasinya dengan menumpang kapal perang. Selain menumpang kapal, warga juga mendapatkan jatah makan gratis dari Pemkab Gresik.

Sementara, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, penyediaan kapal perang membawa warga bawean merupakan hasil kerjasama antara Pemkab Gresik, Pangkoarmada, dan TNI AL.

Pemkab Gresik, juga bekerjasama dengan PLN yang menyediakan genset pembamgkit listrik agar tidak terjadi pemadaman yang berdampak pada aktivitas ekonomi warga bawean.

“Jangan sampai listril padam, sehingga menghambat aktivitas ekonomi warga," ujar Bupati Gus Yani.

 

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut