GRESIK, iNews.id - Bangunan rumah berdinding papan kayu di Dusun Kricak, Desa Karangan, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik hangus terbakar, Jumat,pukul 08.00 WIB (27/1/2023).
Tidak ada korban jiwa, tetapi membuat panik warga sekitar, karena api dengan cepat meluas membakar benda mudah terbakar di sekitarnya.
Pemilik Rumah, Pardi, mengatakan, peristiwa kebekaran terjadi saat, rumah dalam kondisi kosong. Seluruh penghuni rumah, yakni isteri dan 2 orang anak, serta seorang menantunya sedang pergi ke tempat kerja.
“Saat itu, saya sedang di sawah. Tiba-tiba terdengar teriakan warga terjadinya kebakaran. Karena penasaran, saya langsung pulang,”,” ujar Supaprdi tergopoh-gopoh.
Sesampainya di rumah, lanjutnya, api disertai asap tebal keluar dari bagian belakang rumahnya. Warga bergotong-royong memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, upayanya warga gagal, karena api terus membesar menghanguskan benda di sekitarnya.
“Saya langsung menghubungi dinas Damkar Gresik untuk membantu memadamkan api,” terangnya.
Dikatakanya, petugas Damkar datang ke lokasi kejadian sekitar 15 menit kemudian. Namun,api terlanjur membesar. Seluruh perabot rumah tangga beserta harta benda di dalam rumah ludes terbakar.
“Saya bingung, mau tinggal dimana. Semua perabot rumah tangga dan dokumen berharga ludes. Hanya tersisa selembar pakaian yang melekat di badan,” ujarnya lirih.
Menurutnya, belum diketahui penyebab kebakaran. Namun, diduga kuat api berasal dari kompor yang lupa mematikan. “Sebelum berangkat ke sawah, saya lupa mengecek kompor. Kemungkinan, kompor yang lupa mematikan,” tandasnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Gresik, Agustin Halomoan Sinaga mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan, kondisi api sudah membesar. Apalagi rumah yang terbakar berbahan kayu dan bambu, sehingga api dengan cepat menjalar.
"Jarak tempuh menuju tempat kejadian kebakaran juga sangat jauh," ungkap Halomoan.
Sebanyak 10 personel pemadam kebakaran (Damkar) terjun memadamkan api. Namun, api berhasil dilokalisir, setelah petugas berjuang selama 15 menit. “Kondisi rumah berbahan kayu, membuat api dengan cepat membesar,” terangnya.
Dikatakanya, tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian ditaksir mencapai Rp 150 juta. Karena seluruh bangunan beserta perabot rumah tangga di dalam rumah ludes terbakar. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 150 juta,” pungkasnya.
Editor : Agus Ismanto