iNewsGresik.id - Peningkatan transformasi mutu layanan menjadi fokus utama layanan BPJS Kesehatan. Melalui transformasi ini, BPJS Kesehatan terus berupaya memberikan layanan kesehatan yang mudah diakses, cepat pelayanannya, dan setara untuk setiap peserta JKN.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menyampaikan hal itu, saat meresmikan gedung kantor baru di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
"Peresmian ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kualitas layanan di Provinsi Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Gresik dan daerah sekitarnya," ujarnya, Senin (3/5/2024).
Ghufron Mukti, menambahkan bahwa per 1 Mei 2024, peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah mencapai 271,4 juta, atau sebanyak 97,27 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
BPJS Kesehatan juga telah bekerja sama dengan 23.274 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 3.099 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) di seluruh Indonesia.
"Saya mengajak seluruh fasilitas kesehatan mitra BPJS untuk terus menerapkan Transformasi Mutu Layanan dengan memberikan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara tanpa diskriminasi," tegasnya.
Senada disampaikan, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gresik, Janoe Tegoeh Prasetijo. Menurutnya, peserta JKN di Kabupaten Gresik mencapai 1.320.559 atau 101.84 persen dari seluruh penduduk Kabupaten Gresik. Pihaknya, juga bekerjasama dengan sebanyak 99 FKTP dan 42 FKRTL.
"Oleh karena itu, Kami akan terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada peserta dan mitra kerja di wilayah Kabupaten Gresik," tandasnya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengapresiasi paya Bupati Gresik dalam mendaftarkan seluruh warga Kabupaten Gresik, sehingga memperoleh predikat Universal Health Coverage (UHC).
"Transformasi yang luar biasa terhadap pelayanan JKN semakin baik, serta mudah dengan berbagai inovasi digital yang canggih," kata Adhy.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur, lanjutnya berkomitmen untuk memastikan seluruh warga memperoleh predikat UHC. "Saya berharap bahwa para stakeholder terkait juga ikut aktif menyukseskan penyelenggaraan JKN, sehingga masyarakat Provinsi Jawa Timur seluruhnya sudah dijamin oleh Program JKN," ungkapnya.
Sedangkan, Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, mengatakan Pemkab Gresik mengapresiasi semua pihak terkakit, sehingga masyarakat Kabupaten Gresik memperoleh predikat UHC dan semua warga sepenuhnya dijamin Program JKN.
"Kesehatan adalah faktor penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menjadi peserta JKN, masyarakat tak perlu khawatir lagi saat membutuhkan layanan di fasilitas kesehatan," terang Fandi,
Bupati yang akrab disapa Gusyani mengajak seluruh fasilitas kesehatan di Gresik untuk memberikan pelayanan optimal bagi seluruh peserta JKN.
"Peresmian gedung baru BPJS Kesehatan Cabang Gresik ini diharapkan dapat memperkuat sistem pelayanan kesehatan di Kabupaten Gresik dan sekitarnya, serta meningkatkan akses dan kualitas layanan bagi seluruh peserta JKN," pungkas Gus Yani.
Editor : Agus Ismanto