get app
inews
Aa Text
Read Next : Presiden Jokowi Resmikan Produksi Smelter PT Freeport Indonesia, Tandai Langkah Baru Hilirisasi Sumb

Dukung Tenaga Kerja Lokal, PTFI dan Rumah Vokasi Gresik Selenggarakan Pelatihan Bersertifikat

Jum'at, 13 Desember 2024 | 09:21 WIB
header img
Pelatihan ini diikuti sebanyak 300 peserta yang mendapatkan sertifikasi dari BNSP (FOTO : Istimewa)

GRESIK, iNewsGresik.id – PT Freeport Indonesia (PTFI) bekerja sama dengan Rumah Vokasi Gresik menggelar pelatihan berbasis kompetensi untuk mendukung pengembangan tenaga kerja lokal

Pelatihan ini diikuti sebanyak 300 peserta yang mendapatkan sertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Berbagai jenis pelatihan yang diselenggarakan mencakup operator scaffolding, personil K3, petugas K3, supervisor K3 konstruksi, welder SMAW 3G dan 6G, operator CNC, hingga operator crane dan forklift.

Direktur Rumah Vokasi Gresik, Choirul Rizal, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan wujud kepedulian PTFI terhadap pengembangan SDM di Kabupaten Gresik. 

"Program pelatihan ini, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan masyarakat Gresik agar lebih siap bersaing di dunia industri " ujarnya, Jumat (13/12) 

Rizal menambahkan pelatihan ini  tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga membekali peserta dengan ilmu tentang etika dan perilaku kerja yang profesional. 

"Kami berharap program ini dapat diikuti oleh perusahaan-perusahaan lain di Gresik," ungkap Rizal. 

Selain keterampilan teknis, lanjutnya peserta juga diberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan sebagai bagian dari persyaratan kerja. 

Di tempat yang sama, Nana Suharna, CSR Superintendent PTFI, mengingatkan bahwa kesehatan menjadi salah satu faktor penting dalam proses seleksi karyawan. 

"Berdasarkan pengalaman kami, banyak peserta yang gagal hanya karena masalah kesehatan, meskipun mereka memiliki keterampilan yang memadai. Kami berharap perusahaan-perusahaan lain juga memberikan perhatian lebih pada aspek kesehatan tenaga kerja," kata Nana.

Ia menambahkan pelatihan ini, selaras dengan Peraturan Daerah Kabupaten Gresik yang mengharuskan perusahaan untuk menyerap minimal 60 persen tenaga kerja lokal. 

"Dengan adanya pelatihan sertifikasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja Gresik dan mengurangi angka pengangguran di wilayah tersebut., " jelas Nana. 

Keberhasilan program pelatihan ini diharapkan dapat menjadi kontribusi nyata dalam memajukan ekonomi Gresik melalui peningkatan kualitas tenaga kerja yang lebih kompeten dan siap pakai.

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut