Kampenyakan Pola Hidup Sehat Cegah Penyakit Katastropik

GRESIK, iNews.id - Antisipasi penyakit katastropik, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) cabang Gresik gencar kampanyekan budaya hidup sehat melalui olahraga senam Prolanis bagi peserta JKN .

"Selain meminimilisir ancaman penyakit katastropik, juga untuk memperingati HUT BPJS ke-54," ujar Kepala BPJS Kesehatan Cabang Gresik, Tutus Novita Dewi. 

Baca Juga:

BPJS Kesehatan Luncurkan Loket Pelayanan Informasi dan Portal Quick Response

Ia mengatakan, penyakit katastropik di Indonesia meningkat setiap tahunnya. Penyakit ini, menyerap anggaran terbesar BPJS Kesehatan. Katastropik, lanjutnya, merupakan penyakit yang proses perawatan memerlukan keahlian khusus dengan alat kesehatan canggih dan pelayanan kesehatan seumur hidup. 

Menurutnya, Penyakit yang teridentifikasi sebagai penyakit katastropik, diantaranya cirrhosis hepatis, gagal ginjal, penyakit jantung, kanker, stroke, serta penyakit darah (thalasemia dan leukemia). "Di tahun 2021, BPJS cabang Gresik, mengeluarkan anggaran pengobatan katastropik mencapai 123 miliar atau 18,20 persen dari total biaya pelayanan kesehatan tingkat lanjutan,"jelasnya. 

Baca Juga:

Waspada Penipuan Mengatasnamakan BPJS Kesehatan, Modusnya Memberhentikan Kepesertaan JKN

Padahal, lanjut Tutus Novita, penyakit katastropik bisa dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat, diantaranya dengan rutin senam. Selain mudah dilakukan, Sekaligus mempromosikan betapa murah dan mudahnya menjalankan hidup sehat. 

“Jika rutin senam, akan meminimalisir penderita penyakit katastropik di Indonesia,” jelasnya.

Baca Juga:

Maksimalkan Layanan Peserta, BPJS Kesehatan Gelontorkan Klaim Layanan Kesehatan Sebesar Rp 113 Trili

Pada peringatan HUT-nya, BPJS cabang Gresik, juga menggelar aksi donor darah diikuti seluruh pegawai BPJS Kesehatan di penjuru Indonesia. "Ini merupakan aksi kemanusiaan sebagai wujud kepedulian dan semangat gotong royong Duta BPJS Kesehatan, dalam membantu masyarakat yang membutuhkan," urainya.

Tutus berpesan , masyarakat peserta BPJS bisa senantiasa mengikuti berbagai program promotif preventif dengan menjaga pola hidup sehat. Sedangkan, masyarakat yang berisiko menderita penyakit katastropik seperti diabetes melitus dan hipertensi, dapat mengelola risiko tersebut, melalui Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis). 

Baca Juga:

Gelar Aksi Kemanusiaan, BPJS Kesehatan Gresik Selenggarakan Donor Darah

Puncak peringatan HUT BJPS ke 54, pada 15 Juli 2022 mendatang, ditandai dengan Pekan Senam Prolanis bagi Peserta JKN Serentak (Pekan Semangat) di 5.400 titik. Senam Prolanis ini berhasil menyabet Rekor MURI sebagai pelaksanaan senam bagi peserta penyakit kronis dengan titik lokasi pelaksanaan terbanyak se-Indonesia. 

"Khusus di lingkungan BPJS Kesehatan Cabang Gresik, dilaksanakan di 5 titik wilayah Gresik dan 8 titik wilayah Lamongan," pungkasnya.