iNewsGresik.id - SMK Nurul Islam Gresik menggelar kegiatan Job Fair dan Edu Fair bersama sejumlah perusahaan besar dan lembaga perguruan tinggi terkemuka di Kabupaten Gresik, Selasa (28/5/2024).
Kegiatan bertajuk 'Sinergi Inovasi dalam Pendidikan Vokasi untuk Membangun Negeri' menghadirkan 4 narasumber yakni anggota Apindo Gresik, Mita Anggraeni, Kasi SMK Jawa Timur, Ardianto, Jajaran dosen Universitas Muhammad Hafidz, serta Ketua Umum Yayasan Nurul Islam, Ali Muchsin Djalil.
Kepala Sekolah SMK Nurul Islam Gresik, Eko Nurul Ashidiq menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian program SMK Pusat Keunggulan. Pesertanya sebanyak 400 orang siswa dan para alumni SMK dari berbagai daerah.
"Targetnya untuk memberikan informasi terkait lowongan kerja Perusahaan dan edukasi bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang Perguruan Tinggi," ujarnya.
Eko Nurul Ashidiq menambahkan kegiatan yang dikemas dalam diskusi ringan ini, sebagai upaya memberikan bekal kepada siswa agar lebih tahu apa yang harus dilakukan saat lulus sekolah nanti.
"Dengan pemahaman ini, maka siswa bisa menentukan langkah berikutnya untuk melanjutkan kuliah, wirausaha ataupun bekerja,"ungkapnya.
Apindo sebagai wadah perusahaan, lanjutnya akan memberikan edukasi terhadap calon pekerja, sehingga bisa menyiapkan diri. baik dari sisi soft skill, hard skill, maupun kompetensinya.
"Ini sebagai bentuk bimbingan sekolah terhadap potensi siswa agar mengetahui arah ke depan serta langkah yang akan diambil nantinya," ungkapnya.
Masih kata Eko, SMK Nurul Islam terus berusaha meningkatkan mutu dan kualitas serta layanan pendidikan. Baik pelayanan kepada siswa, kepada masyarakat dan siapapun yang membutuhkan.
"Insya Allah, sekolah ini akan menjawab kebutuhan masyarakat," tandasnya.
SMK Nurul Islam Gresim juga memiliki Program Guru Tamu yang rutin dilaksanakan sekali dalam sebulan. Program ini, mendatangkan 1 guru tamu dari perusahaan yang sesuai dengan kompetensi keahlian siswa.
"Sekolah juga melaksanakan program magang selama 6 bulan. Program ini, wajib diikuti seluruh siswa, terhitung sejak bulan Mei hingga Oktober," terangnya.
Selain itu, sekolah juga memberikan pelatihan siap magang dan siap kerja ke Jepang selama 3 bulan. "Kita berikan kepada 10 orang kemudian akan kita ambil 1 orang untuk diberangkatkan bekerja ke Jepang. Semuanya gratis ditanggung sekolah," pungkasnya.
Kegiatan Job Fair dan Edu Fair 2024 ini, melibatkan sejumlah perusahaan diantaranya PT Asuka Engineering Indonesia, PT Lautan Air Indonesia, PT Ume Persada Indonesia, dan PT Sampoerna Alam Samudra.
Sedangkan, lembaga perguruan tinggi terlibat yakni Universitas Gresik (UNIGRES), Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah (IAI Tabah Lamongan).
Kemudian, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS), Polindo Surabaya, Universitas Qomaruddin, Universitas Adi Buana Surabaya, Politeknik semen Indonesia (Poltek-Si), danInstitut Agama Islam Daruttaqwa (INSIDA) Gresik.
Editor : Agus Ismanto