LAMONGAN, iNewsGresik.id - Bus Trans Jatim Koridor IV Rute Gresik – Paciran, Lamongan resmi beroperasi. Grand louncing peluncuran route baru ini, dilakukan Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono, di Alun-alun Lamongan, Jumat (9/8/2024).
Menariknya, pengelola bus memberikan bonus gratis kepada para penumpang selama sembilan hari, terhitung sejak tanggal 9 Agustus hingga 17 Agustus 2024.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengatakan, peluncuran Trans Jatim Koridor IV ini, menjadi bagian dari penyediaan transportasi umum yang murah di wilayah Gerbangkertosusila plus (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya Sidoarjo, Lamongan dan Jombang).
"Kami sediakan sebanyak 15 unit bus yang akan melayani warga dari Gresik menuju Lamongan dan sebaliknya, ujarnya.
Adhy Karyono menambahkan pihaknya memberikan bonus layanan gratis selama 9 hari terhitung sejak tanggal 9 sampai 17 Agustus 2024. Hal ini, sebagai kado HUT Kemerdekaan Indonesia ke 79.
“Sebagai kado ulang tahun Kemerdekaan RI bagi masyarakat Gresik dan Lamongan. Jadi masyarakat menaiki Trans Jatim Koridor IV, gratis sampai tanggal 17 Agustus,” ujarnya.
Setelah itu, lanjutnya, bus akan beroperasi secara normal dengan tarif murah meriah yakni sebesar Rp 5.000 untuk penumpamg umum. Sedangkan, kalangan pelajar dan santri mendapatkan discount 50 persen yakni Rp 2.500,-.
Masih kata Adhy Karyono, selanjutnya, Pemprov Jatim mempersiapkan Koridor V dengan rute Surabaya – Bangkalan melintasi jembatan Suramadu. Program selanjutnya, emprov Jatim akan menyediakan kereta cepat Light Rail Transit (LRT), Kereta Rel Listrik (KRL) dan Mass Rapid Transit (MRT).
“Masterplant-nya sudah selesai. Kita akan memulai dengan LRT, KRL dan MRT. Nantinya juga akan ada perubahan untuk mengurangi emisi gas buang, yakni dengan beralih menggunakan E-Bus. Itu pasti akan terjadi,” paparnya.
Pada kesempatan ini, Pj Gubernur juga melaunching Trans Jatim Luxury, yang menawatkan kenyamanan lebih, kepada penumpang.
“Untuk Luxury, kita mulai dari koridor 1. Trans Jatim Luxury atau kelas bisnis ini, untuk mengurangi beban dari subsidi APBD. Untuk para pekerja yang jauh, itu bisa ambil pilihan yang luxury, walaupun bayarnya Rp 20 ribu,” jelasnya.
Editor : Agus Ismanto