Dukung UMKM Berkelanjutan, Freeport Indonesia Perkuat Program Pemberdayaan

MANYAR, iNewsGresik.id – PT Freeport Indonesia (PTFI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberlanjutan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Gresik melalui berbagai program pemberdayaan. Berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik, Freeport berupaya meningkatkan daya saing UMKM lokal agar lebih mandiri dan berkontribusi bagi perekonomian daerah.
Dalam acara Rembuk Akur ke-9 yang digelar di Kantor Bupati Gresik pada Kamis (27/2), Sekretaris Daerah Kabupaten Gresik, Achmad Washil Miftahul Rahman, mengapresiasi langkah Freeport dalam mendukung pertumbuhan UMKM di wilayahnya. Menurutnya, inisiatif yang dilakukan Freeport melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek, tetapi juga membangun fondasi bagi keberlanjutan usaha kecil di Gresik.
“Kami sangat mengapresiasi kontribusi Freeport dalam memperkuat ekosistem UMKM di Gresik. Program pemberdayaan yang dijalankan selaras dengan visi Pemkab untuk mendorong UMKM naik kelas dan bersaing di tingkat yang lebih luas. Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor industri, kami optimistis UMKM di Gresik akan semakin berkembang,” ujar Washil.
Dukungan Freeport diwujudkan dalam berbagai program, seperti Jagoan Wirausaha Gresik Sejahtera (Jawara), Bumdes Tangguh Mandiri (Bestari), dan Pemberdayaan Perempuan (Srikandi Preneur). Program-program ini mencakup peningkatan kapasitas pelaku usaha, perluasan akses pasar, hingga digitalisasi pemasaran yang semakin penting di era ekonomi digital.
Vice President Business Process Smelting and Refining PTFI, Aripin Buman, menegaskan bahwa Freeport memiliki komitmen jangka panjang dalam mendukung perekonomian lokal melalui pemberdayaan UMKM. Ia menekankan bahwa sinergi antara pemerintah, industri, dan akademisi sangat penting untuk menciptakan dampak yang berkelanjutan.
“Kami percaya bahwa kolaborasi adalah kunci utama dalam membangun UMKM yang tangguh dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kami yakin UMKM di Gresik dapat tumbuh lebih kuat dan berkontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah,” kata Aripin.
Selain itu, Pemkab Gresik juga berperan aktif dalam memberikan dukungan melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) serta Dinas Penanaman Modal dan PTSP (DPMPTSP). Pemerintah daerah memastikan para pelaku UMKM mendapatkan pendampingan dalam aspek perizinan, pengembangan usaha, serta legalitas bisnis.
Dengan adanya sinergi antara Freeport Indonesia dan Pemkab Gresik, diharapkan UMKM di wilayah ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan ekonomi lokal. Program pemberdayaan yang berkelanjutan menjadi kunci dalam menciptakan ekosistem usaha yang lebih mandiri dan berdaya saing di era globalisasi.
Editor : Agus Ismanto