get app
inews
Aa Text
Read Next : Kepergok Main Judi Online di Warkop, Pemuda Cerme Diamankan

Dijanjikan Pekerjaan, Siswa SMA di Gresik Menjadi Korban Pemerkosaan Penjaga Warkop

Minggu, 06 Agustus 2023 | 13:28 WIB
header img
Siswa SMA di Gresik Menjadi Korban Pemerkosaan Penjaga Warkop (FOTO : Ilustrasi)

iNewsGresik.id - Seorang siswa SMA di Gresik, AWS (17) menjadi korban pemerkosaan. Ironisnya, pelaku adalah penjaga warung kopi (Warkop), MAT (22) warga Bojonegoro yang tinggal di dekat rumahnya di wilayah kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan pengungakan kasus ini berawal dari kecurigaan bapak angkat korban. Kemudian melaporkan ke Mapolres Gresik. “Bapak angkat korban yang curiga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polisi, ujar AKP Aldhino, Minggu (6/8/2023). 

Usai menerima laporan, lanjutnya, Polisi langsung bergerak melakukan pencarian. Polisi akhirnya mendatangi rumah kos tersangka pelaku. "Polisi akhirnya mendapatkan korban berada di rumah kos pelaku MAT,”ungkapnya, 

Selama berada di rumah kos, pelaku mengajak korban melakukan tindakan tak senonoh dengan memberikan iming- mencarikan pekerjaan

"Kasus pencabulan ini, sudah terjadi sejak pertengahan bulan Juli 2023 yang lalu. Kasus tersebut, bermula saat korban mendadak hilang dari rumahnya," ujarnya. 

Lebih jauh AKP Aldhino mengungkapkan, polisi sudah meringkus tersangka pelaku dan memberikan pengamanan dan perlindungan kepada korban.  "Modusnya, tersangka pelaku memberikan iming-Iming pekerjaan kepada korban. Namun, hingga waktu yang ditentukan, janji tidak terbukti," tandasnya. 

Aldhino menyebut, dari hasil  pemeriksaan sementara, MAT mengakui telah menyetubuhi korban. Ia membujuk korban dengan dijanjikan pekerjaan jika mau berhubungan badan denganya. 

“Pelaku mengakui kalau sudah setubuhi korban sebanyak 9 kali. Modusnya dengan menjanjikan korban pekerjaan,” terangnya. 

Kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dan hasil psikologi korban. Sekaligus pemanggilan pemeriksaan kepada orang tua kandung korban. 

“Kita masih nunggu hasil visum dan psikologi korban. Nanti kita kabari kalau sudah keluar,” tambahnya memungkasi.

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut