Puting Beliung Terjang Dua Desa di Gresik Utara, Puluhan Rumah Rusak

UJUNGPANGKAH, iNewsGresik.id - Sebanyak 48 rumah warga mengalami kerusakan dan puluhan pohon tumbang diterjang puting beliung yang melanda Desa Glatik dan Desa Ketapang Lor, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, pada Kamis (12/12) sore.

Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB ini terjadi secara mendadak, setelah hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut.

Baca Juga

Warga Terdampak Puting Beliung di Gresik Terima Bantuan

Pasca bencana, puluhan warga bergotong-royong untuk membersihkan reruntuhan bangunan dan puing-puing yang berserakan.

"Kami segera membantu membersihkan rumah yang rusak dan mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan," ujar Soleh, salah seorang warga setempat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik, Sukardi, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut berlangsung cepat, menyebabkan atap rumah warga terangkat, kanopi roboh, dan pepohonan tumbang di beberapa titik.

Di Desa Ketapang Lor, tercatat ada 12 rumah warga yang mengalami kerusakan, sementara di Desa Glatik, sebanyak 36 rumah terdampak. "Beberapa rumah mengalami kerusakan parah pada atapnya, membuat kondisi pemukiman warga menjadi berantakan, " ujar Sukardi.

Tim BPBD Kabupaten Gresik langsung turun ke lokasi untuk melakukan pendataan kerusakan dan evakuasi pohon yang tumbang. "Kami juga memberikan bantuan kepada warga yang terdampak agar mereka bisa segera pulih dari bencana ini, " terangnya.

Sukardi menambahkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pendataan dan pemantauan kondisi di lapangan. "Kami akan terus membantu masyarakat yang terkena dampak bencana ini agar mereka bisa segera beraktivitas kembali," ungkapnya.

Baca Juga

Puting Beliung Porak-porandakan Ratusan Rumah Warga di 2 Kecamatan

Peristiwa ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap fenomena cuaca ekstrem yang dapat terjadi secara tiba-tiba, serta pentingnya peran masyarakat dalam menghadapi bencana dengan saling membantu.

Editor : Agus Ismanto