Berjuang Hingga Akhir: Kisah Abang Becak yang Meninggal Dunia di Atas Becaknya

GRESIK, iNewsGresik.id – Seorang tukang becak Wahab (66), asal Kelurahan Sidokumpul, Gresik, mengembuskan napas terakhirnya di atas becak yang selama ini menjadi sumber penghidupannya, Rabu (22/1) siang.

Kakek yang sudah bertahun-tahun menggantungkan ekonomi keluarga dengan bekerja menjadi tukang becak, ditemukan warga dalam kondisi tidak bernyawa di tempat mangkalnya di depan Ruko Bintang Terang Teknik, Jalan Jaksa Agung Suprapto, Gresik, Rabu siang (21/1) 

Wahab dikenal warga, sebagai sosok pekerja keras. Meski tubuhnya mulai melemah akibat penyakit diabetes dan stroke yang dideritanya, ia tetap gigih mencari nafkah dengan mengayuh becaknya setiap hari.

Saksi mata, Rahma, pemilik toko Optik Prima yang berada di dekat lokasi kejadian, mengatakan bahwa ia melihat Wahab sedang duduk di atas becaknya untuk beristirahat sejenak dari panasnya siang. Tak lama kemudian, tubuh Wahab tiba-tiba limbung dan jatuh dari becaknya.

"Warga sekitar yang melihat kejadian itu segera memberi pertolongan. Namun, nyawanya tidak tertolong," ujarnya, Rabu (22/1).

Tim dari Polsek Gresik Kota yang dipimpin oleh Kanitreskrim Ipda Azis langsung mendatangi lokasi setelah menerima laporan. Bersama tim medis dari RS Petrokimia Gresik, mereka mengevakuasi jenazah Wahab untuk dibawa ke RS Ibnu Sina guna pemeriksaan lebih lanjut.

Ipda Azi menyampaikan menurut keterangan keluarganya, Wahab memiliki riwayat sakit diabetes dan stroke. Meski kondisinya memburuk, ia tetap memilih bekerja untuk menghidupi keluarganya.

“Bapak memang keras kepala, dia tidak mau berhenti kerja meskipun sakit,” ungkap istrinya dengan nada pilu.

Kematian Wahab meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar yang mengenalnya. Sosok Wahab telah menjadi simbol perjuangan hidup yang tak kenal lelah, hingga akhir hayatnya.

Editor : Agus Ismanto