get app
inews
Aa Text
Read Next : HSN 2024, SDIT Yaa Bunayya Kampanyekan Zero Waste Lewat Pameran dan Baza

HPSN 2025: Dusun Mojoroto Wujudkan Zero Waste dengan Komposter Rumah Tangga

Senin, 10 Februari 2025 | 16:02 WIB
header img
Warga desa Mojoroto telah menerapkan sistem pemilahan sampah sejak dari rumah (FOTO : iNewsGresik)

BALUNGPANGGANG, iNewsGresik.id – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, warga Dusun Mojoroto, Kecamatan Balongpanggang, Gresik, kembali meneguhkan komitmennya sebagai kawasan zero waste dengan memanfaatkan komposter rumah tangga untuk mengelola sampah organik.

Selama lima tahun terakhir, Dusun Mojoroto telah menerapkan sistem pemilahan sampah sejak dari rumah. Sampah organik yang sebelumnya menjadi limbah kini diolah menjadi kompos menggunakan berbagai metode, seperti komposter tong, komposter bata terawang, dan biopori. Hasilnya, sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) semakin berkurang, sementara warga memperoleh manfaat berupa pupuk alami untuk pertanian dan ketahanan pangan.

Pada momentum HPSN tahun ini, warga Dusun Mojoroto melakukan panen kompos sebanyak 160 kilogram, hasil dari pengelolaan sampah organik rumah tangga yang telah dilakukan selama lima bulan terakhir.

"Hari ini kami panen kompos yang berasal dari sampah organik warga. Ini membuktikan bahwa pengelolaan sampah mandiri sangat mungkin dilakukan, bahkan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujar Eka, Ketua RT 01 RW 01 Dusun Mojoroto.

Langkah warga Mojoroto ini sejalan dengan program Gresik Kawasan Merdeka Sampah (GKMS) yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Gresik. Jika semakin banyak kawasan menerapkan sistem zero waste, maka jumlah sampah yang masuk ke TPA dapat ditekan secara signifikan.

Dampak positif dari sistem ini juga dirasakan oleh Saiful Anam, petugas kebersihan Dusun Mojoroto. Ia mengungkapkan bahwa sejak warga mulai memilah dan mengelola sampah organik, beban angkut sampahnya menjadi jauh lebih ringan.

"Dulu gerobak saya selalu penuh, tapi sekarang lebih ringan karena sampah organik sudah diolah sendiri oleh warga. Ini membuat pekerjaan saya lebih mudah, dan lingkungan juga lebih bersih," ujarnya.

Keberhasilan Dusun Mojoroto dalam mengelola sampah secara mandiri diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain. Dengan komitmen dan kesadaran bersama, masyarakat bisa menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Melalui langkah nyata ini, warga Dusun Mojoroto membuktikan bahwa zero waste bukan sekadar konsep, tetapi sebuah solusi yang dapat diwujudkan dengan gotong royong dan kesadaran lingkungan yang tinggi

Editor : Agus Ismanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut