get app
inews
Aa Read Next : SIG Berangkatkan 880 Peserta ‘Mudik Gratis Bersama BUMN 2024’

Wujudkan Jaminan Kesehatan Gratis, Pemkab Gresik Tingkatkan Kepesertaan JKN 100 Persen

Senin, 13 Maret 2023 | 15:41 WIB
header img
Memasuki Bulan Maret 2023, total kepesertaan JKN mencapai 99.96% atau 1.284.392 jiwa dari total jumlah penduduk Kabupaten Gresik sebesar 1.284.863 jiwa.

GRESIK, iNews.id -  Sinergitas Pemkab Gresik bersama BPJS Kesehatan, berhasil tingkatkan Kepesertaan Jaminan Kesehatan. Memasuki Bulan Maret 2023, total kepesertaan JKN mencapai 99.96% atau 1.284.392 jiwa dari total jumlah penduduk Kabupaten Gresik sebesar 1.284.863 jiwa. 

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) Cabang Gresik, Janoe Tegoeh Prasetijo mengatakan Hal ini merupakan wujud nyata terlaksananya Program Universal Health Coverage (UHC), yang dilaksanakan sejak 1 Oktober 2022. 

Menurutnya, UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan Kesehatan, baik promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitative serta bermutu dengan biaya terjangkau. 

“Alhamdulillah Kabupaten Gresik telah mewujudkan program UHC. Hal ini, tentunya harus terus dipertahankan dan ditingkatkan mutunya," ujarnya, Senin (13/3/2023)

Dalam pelaksanaannya, lanjutnya, butuh saling bergandengan tangan antar stakeholder. "Masyarakat Kabupaten Gresik harus dipastikan mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal," bebernya. 

Lebih jauh, Janoe mengungkapkan rincian peserta JKN Kabupaten Gresik terdiri dari 555.743 jiwa sebagai peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran Negara (PBIN). Kemudian sebanyak 345.340 jiwa segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) dan sebanyak 207.710 jiwa segmen PBI Daerah (PBID). 

Selanjutnya, untuk segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/Mandiri mencapai 156.399 jiwa dan segmen Bukan Pekerja (BP) 19.200 jiwa. Capaian UHC di Kabupaten Gresik mendapat perhatian khusus dari Presiden Republik Indonesia. 

"Selasa, 14 Maret 2023 besok, kami dan Bupati Gresik diminta menghadap ke Jakarta untuk menerima penghargaan UHC Awards. Kegiatan ini diikuti seluruh Pemerintah Daerah Seluruh Indonesia yang telah UHC. 

"Semoga hal ini dapat menginspirasi daerah lain untuk bisa juga meraih UHC” tutur Janoe.  

Dikatakanya, bagi warga Gresik yang sakit, tetapi belum terdaftar sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional, maka bisa langsung mendaftarkan diri ke Puskesmas terdekat. Sebaliknya, bagi yang sudah terdaftar PBPU/Mandiri diharapkan untuk terus berkomitmen melaksanakan kewajibannya membayar iuran setiap bulannya agar terus mendukung stabilitas berlangsungnya Program JKN. 

"Melalui UHC, diharapkan seluruh masyarakat Kabupaten Gresik mendapatkan jaminan kesehatan yang pasti dan adil. Pemerintah hadir untuk memberikan perlindungan risiko finansial kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan," harapnya. 

Lebih lanjut, Janoe menerangkan bahwa berjalannya Program UHC ini tentunya diiringi juga dengan komitmen BPJS Kesehatan untuk terus memberikan kemudahan bagi pesertanya. Salah satunya melalui inovasi layanan digital baik layanan administrasi maupun layanan di Fasilitas Kesehatan. 

“Tentunya kami tidak berpuas diri dengan tercapainya UHC ini. Kami terus berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat," tandasnya.

Karena itu, pihaknya membuka beberapa layanan online yang dapat diakses masyarakat kapan saja dan dimana saja, seperti aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), Care Center 165 24 jam, Chat Assistant JKN (CHIKA), ataupun media sosial seperti Instagram, Twitter, Tik Tok, dan Facebook.

"Layanan online tersebut mencakup seluruh pelayanan seperti pendaftaran pelayanan ke Fasilitas Kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN, cek status kepesertaan melalui CHIKA, pengurangan anggota keluarga melalui PANDAWA, dan seterusnya,” ungkap Janoe. 

Salah satu Pelaksana Tugas Kepala Desa Kabupaten Roomo, Abdul Jamal Putra mengatakan banyak manfaat yang dirasakan warga di desanya, setelah terwujudnya UHC di Kabupaten Gresik.Saat ini, pelayanan kesehatan dapat dirasakan warga tanpa pilih kasih. 

"Hal ini sangat membantu perekonomian warga di tengah biaya kesehatan yang tidak murah. Kami sangat berterima kasih, kami mendapat perlindungan yang pasti dalam hal kesehatan. Semoga program ini terus bisa berlangsung dengan baik,” ujar Jamal.
 

Editor : Agus Ismanto

Follow Berita iNews Gresik di Google News
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut