Kisah Inspitatrif, Perwira Polisi Berdagang Hewan Kurban, Ajak Pemuda Karang Taruna

iNewsGresik.id -Sosok perwira polisi, Iptu Suharto terbilang luar biasa. Di sela kesibukanya menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), masih menyempatkan waktunya dengan berjualan hewan ternak kurban.

Profesi sampingan ini, dijalani setiap menjelang hari raya Idhul kurban. Ia membuka lapak hewan kurban, memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumahnya di jalan Noto Prayitno, kelurahan Karangturi, Kecamatan Gresik. 

Baca Juga

Idhuladha 2023, SIG Salurkan 489 Hewan Kurban Untuk Warga Sekitar

Perwira polisi yang dikenal murah senyum ini, bahkan tidak canggung, bergulat dengan kotoran kambing, memberikan makan, dan minum, meski masih mengenakan seragam dinas lengkap. 

Iptu Suharto mengatakan pada Idhul kurban tahun ini, lapaknya menyediakan sebanyak 60 ekor kambing kurban. Sebanyak 30 ekor jenis kambing Jawa dan sebanyak 30 ekor jenis domba. 

"Alhamduliah. Sekarang sudah terjual sebanyak 56 ekor. Insyaallah ludes terjual pada Minggu besok," ujarnya, saat ditemui di lapaknya, Jumat (14/6/2024).

Baca Juga

Nekad Berjualan di Pinggir Jalan, Petugas Ancam Bongkar Lapak Pedagang Hewan Kurban

Suharto menambahkan harga jual kambingnya bervariatif, mulai dari Rp 2,5 juta hingga Rp 6 juta per ekor. "Harga ini, bergantung dengan besar kecilnya kambing. Terpenting semua ternak kondisinya sehat dan sesuai Syariat Islam," ungkapnya.

Profesi berjualan hewan ternak kurban, lanjutnya telah dijalani selama 3 tahun, sejak pandemi Covid-19. Ia tidak berdagang sendiri, tetapi dibantu sebanyak 6 orang pemuda karang taruna. 

"Tidak sekedar berjualan kambing kurban, karena saya mengajarkan anak anak muda belajar berbisnis yang halal," tandasnya.

Baca Juga

Marak PMK, Dispartan Gresik Imbau Pengurus Masjid Cek Surat Sehat Sapi Kurban

Baginya berjualan hewan ternak kurban, tidak sekedar memberikan keuntungan, tetapi juga ladang amal dengan menyediakan hewan ternak yang sehat, bersih dan bebas penyakit.

"Kami juga memberikan kemudahan pemebelinya dengan membayar Cash maupun uang muka," terangnya. 

Pembeli juga tidak perlu repot merawat, karena pihaknya memberikan servis layanan merawat kambing di kandang. Pembeli bisa mengambil di kandang atau dikirimkan ke alamat tujuan. 

"Pembeli bisa mengambil saat hari penyembelian. Jadi tidak perlu repot merawat di rumah," bebernya.

Salah satu pembeli, Mahardika Panges Putra mengatakan memilih membeli di lapak Iptu Suharto, karena kondisi hewan kurbannya bersih, sehat dan harganya terjangkau.

"Kami juga tidak perlu repot membayar ongos angkut, karena disediakan jasa antar sampai tujuan," ujarnya.
 

Editor : Agus Ismanto