GRESIK, iNews.id - Tim voli putra Jakarta STIN BIN meraih poin penuh usai mencukur gundul Surabaya BIN Samator dengan skor 3-0 (25-15, 25-20, 25-21) dalam lanjutan PLN Mobile Proliga 2023 seri pertama putaran kedua di GOR Tridharma Gresik, Kamis (2/2/2023).
Kemanangan ini merupakan kemenangan kedua bagi Jakarta STIN BIN atas Surabaya Samator. Sebelumnya, pada seri ketiga putaran pertama di Palembang, akhir Januari lalu juga berhasil menggilas tim asal Surabaya ini.
Pada laga kali ini, STIN BIN bahkan lebih mendominasi jalannya permainan, terutama pada set kedua dan set ketiga. Mereka berhasil menaklukkan Surabaya Samator di hadapan pendukungnya.
Pelatih utama Surabaya BIN Samator, Ryan Masajedi pada set ketiga justeru mengistirahatkan pemain utamanya yakni Rivan Nurmulki, Agil Angga, Tedi Oka, serta pemain asing Daouda Yacoubu dan Paulo Lamounier.
Sebaliknya, Jakarta STIN BIN tetap tampil dengan komposisi pemain utamanya, yaknj Dimas Saputra, Cep Indra, Farhan Halim, Jensen Natanael (tosser), Isac Santos, dan Rozalin Penchev.
“Kami menurunkan pemain pelapis untuk memberi mereke lebih banyak pengalaman tanding,” kata Ryan Masajedi usai pertandingan.
Dikatakanya, tidak mempermasalahkan soal hasil pertandingan, untuk memberikan kesempatan pemain muda mendapatkan pengalaman bertanding di kompetisi yang ketat. "Kami sengaja memberikan lebih banyak jam terbang kepada para pemain muda untuk merasakan atmosfir kompetisi yang ketat," ungkapnya.
Pemain senior Surabaya Samator, I Putu Randu Wahyu mengatakan keputusan pelatih menurunkan pemain-pemain muda merupakan bagian dari strategi menyiapkan regenerasi pemain di kompetisi mendatang.
“Sekarang ini gap antara pemain senior dan junior sangat jauh. Karena banyak pemain senior Samator yang membela (Jakarta) Bhayangkara Presisi. Kalau tidak sekarang, kapan lagi mereka bisa berkembang,” ujaer Randu yang kembali “pulang” ke Samator pada putaran kedua ini.
Sementara itu, Pelatih Jakarta STIN BIN Alessandro Ferrera Fadul mengaku senang penampilan anak asuhnya, karena tampil all out, sehingga bisa meraih kemenangan atas Surabaya Samator.
“Kami sudah pelajari kekuatan dan cara bermain lawan. Pemain kami juga mampu menjalankan strategi dengan baik,” ujarnya melalui penerjemah.
Alessandro Ferrera Fadul menambahkan, kunci kemenangan timnya karena sejak awal sudah memetakan kekuatan lawan sehingga strategi yang disiapkan berjalan baik di lapangan.
Sedangkan, pemain Jakarta STIN BIN Cep Indra Agustin mengungkapkan sebelum pertandingan, tim pelatih sudah memberikan gambaran kepada para pemain mengenai kekuatan Samator dan taktik apa yang diterapkan.
“Dari situ, pelatih menginstruksikan bagaimana kami harus menghadapi lawan dan semua berjalan baik di lapangan,” katanya.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait