Panen Raya di Gresik, Mentan Amran: Kawal Harga Gabah Hingga Tingkat Petani

Agis
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kawal harga Pembelian Pemerintah (FOTO : iNewsGresik)

BENJENG, iNewsGresik.id – Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, menghadiri panen raya dan penyerapan gabah di Desa Sirnoboyo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada Jumat (14/3/2025). Dalam kunjungannya, Mentan Amran memastikan bahwa pemerintah terus mengawal harga gabah hingga ke tingkat petani agar mereka mendapatkan keuntungan yang layak.

"Alhamdulillah, kita mendengar langsung suara petani yang mengapresiasi Presiden Republik Indonesia, Pak Prabowo, karena pupuk sudah terpenuhi dan harga gabah saat ini mencapai Rp 6.500 per kilogram. Ini akan berdampak positif bagi ekonomi mereka," ujar Mentan Amran.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah telah mengambil langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga gabah, salah satunya dengan menaikkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) serta memperkuat peran Perum Bulog dalam menyerap gabah petani.

"Ini adalah kebahagiaan bagi pemerintah, terutama Bapak Presiden Prabowo, karena petani kita bahagia di musim panen ini. Harga gabah akan terus dikawal hingga ke tingkat petani agar tidak merugikan mereka. Kami juga berterima kasih kepada Bulog yang telah memastikan harga tetap stabil," tambahnya.

Selain menjaga harga gabah, pemerintah juga terus berupaya memenuhi kebutuhan petani, termasuk penyediaan pupuk, benih unggul, alat dan mesin pertanian (alsintan), serta infrastruktur irigasi.

Mentan Amran menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mempercepat perbaikan irigasi guna mendukung peningkatan produksi pertanian.

Panen raya di Gresik kali ini berlangsung di lahan seluas 195 hektare dengan varietas unggul Inpari 32 yang memiliki produktivitas mencapai 6,4-6,5 ton per hektare.

Sementara, Jawa Timur imencatat luas panen padi sebesar 1,6 juta hektare pada tahun 2024 dengan produksi Gabah Kering Giling (GKG) mencapai 9,2 juta ton.

Dengan berbagai kebijakan yang berpihak pada petani, pemerintah berharap ketahanan pangan nasional semakin kuat serta kesejahteraan petani terus meningkat di masa mendatang.
 

Editor : Agus Ismanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network