MANYAR, iNewsGresik.id – Satu unit bangunan rumah di Perumahan Pondok Permata Suci (PPS), jalan Opal 6 No. 11, Desa Suci, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, ludes terbakar pada Rabu sore (26/3/2025). Insiden kebakaran terjadi saat rumah dalam keadaan kosong, ditinggal pemiliknya mudik ke luar kota.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa kebakaran diduga bermula dari korsleting listrik pada colokan kipas angin. Percikan api yang muncul kemudian menyambar tumpukan pakaian di sekitar lokasi, hingga api membesar dan menghanguskan sebagian besar isi rumah.
Salah satu saksi, Fijri, yang dititipi untuk mengawasi rumah tersebut, melihat kepulan asap keluar dari dalam rumah. Menyadari bahaya, ia segera meminta bantuan tetangga, yang kemudian menghubungi layanan darurat Call Center Sakti Pemda 112 dan AKAS Gresik 112.
"Kami langsung meminta bantuan Damkar Gresik karena kobaran api semakin membesar," ujar Fijri, Kamis (27/3/2025)
Tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Gresik segera merespons laporan tersebut dengan mengerahkan tujuh personel, satu unit truk pemadam, dan satu mobil rescue.
Setibanya di lokasi, petugas yang dibantu warga sekitar langsung melakukan upaya pemadaman menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, api baru benar-benar bisa dikendalikan setelah tim damkar turun tangan dan melakukan pemadaman secara menyeluruh.
"Kami berhasil menjinakkan api setelah berjuang selama hampir satu jam," ujar Perwira Piket Damkar Gresik, Mangara Christanuel Aprilino Pakpahan.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini, meskipun kebakaran sempat membuat panik warga sekitar.
"Kerugian materi masih dalam perhitungan, namun diperkirakan cukup besar karena banyak barang di dalam rumah yang hangus terbakar," tambah Mangara.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam meninggalkan rumah dalam keadaan kosong, terutama dengan memastikan tidak ada perangkat listrik yang masih menyala. Mematikan peralatan elektronik sebelum bepergian menjadi langkah pencegahan penting untuk menghindari insiden serupa di masa mendatang.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait