GRESIK, iNews.id - Memasuki buan suci Ramadhan sejumlah harga kebutuhan pokok merangkak naik, di antaranya komoditas cabai rawit. Sejak dua pekan kemarin, tanaman berasa pedas mengalami kenaikan hingga mencapai seharga Rp 80 ribu per kilogram.
Salah satu petani cabai, Kasiah (43) mengatakan kondisi cuaca ekstrim yang berlangsung sejak tiga bulan terakhir menyebabkan petani gagal panen. Tanaman cabai yang semual segar tiba tiba membusuk dan pohonnya kering.
“Saya sudah memberinya berbagai obat pembasmi hama, tetapi gagal tau mampu mengusir hama ulat,” ujarnya saat memanen cabainya di ladang, Jumat (24/3/2023).
Petani asal desa Kembangan, Kecamatan Kebomas menambahkan terpaksa memanen lebih awal tanaman cabainya. Hal ini untuk mengantisipasi kerugian lebih besar. Jika terlambat memanen cabai keburu busuk dan pohonnya kering.
“Sebenarnya merugi, tetapi masih untung daripada menanggung kerugian yang lebih besar,” tandasnya.
Dikatanya, cabai hijau hanya laku seharga Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan, cabe yang sudah berwarna merah laku dijual seharga Rp 70 ribu di tingkat petani.
“Ya Mau bagaiama lagi. wong bisanya hanya bertani. Kita syukuri saja semoga selalu diberikan kesehatan dan rejeki,” ujar ibu 3 orang anak.
Sementara itu, untuk sejumlah kebutuhan pangan lainnya, terpantau stabil. Harga daging ayam relatif masih kisaran Rp 28 hingga Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan harga telur ayam berada di kisaran Rp 26, termasuk harga minyak goreng curah dijual seharga Rp 14 ribu per kilogram.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait