GRESIK, iNews.id - Musim kemarau panjang, memaksa ular keluar sarang mencari air untuk minum. Aktivitas alami ular itu berpotensi ular mendatangi kawasan pemukiman penduduk, seperti yang terjadi di Ambeng-Ambeng, Kecamatan Duduk sampeyan, Kabupaten Gresik.
Ular kobra sepanjang 1,5 meter, ditemukan Irul (36), warga desa setempat, saat menjemur pakaian di belakang rumahnya.
"Saya terkejut, tiba tiba Ular kobra melintas dan langsung bersembunyi masuk potongan paralon," ujarnya, Senin (22/5/2023).
Karena ketakutan, lanjutnya, dirinya meminta bantuan warga desa untuk mengevakuasinya. Namun, warga tak bisa berbuat banyak, karena mereka khawatir dipatok ular kobra. "Kami langsung menghubungi Unit Damkar untuk mengevakuasi ular," bebernya.
Kepala Dinas Pemadam Kekabaran dan Penyelamatan Gresik, Halomoan Agus Sinaga mengatakan menerjunkan sebanyak 6 orang petuas untuk mengevakuasi ular. "Upaya evaluasi berlangsung lancar dan hanya butuh waktu 10 menit," tandasnya.
Menurutnya, ular tersebut diduga berasal dari kawasan tambak di sekitar pemukiman warga. Udara yang panas, diduga menjadi penyebab keluarnya ular. "Saya mengimbau masyarakat tidak segan menghubungi kami. Karena butuh keahlian untuk menangkap ular," pintasnya.
Sinaga menambahkan, kondisi musim kemarau memaksa ular keluar dari sarangnya. Karena itu, warga terutama yang berada di kawasan semak belukar maupun areal tambak senantiasa meningkatkan kewaspadaanya. "Kalau mendapatkan hewan berbisa, segera hubungu kami. Kami siap membantu 24 jam," pungkasnya.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait