iNewsGresik.id - Peristiwa kerusuhan usai pertandingan Gresik United melawan Deltras Sidoarjodi Stadion Gelora Jaka Samudero mengundang keprihatinan banyak pihak.
Kali ini, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Kapolres AKBP Adhitya Panji Anom, Dandim 0817 Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, dan CEO Gresik United Muhammad Allan membesuk dan memberikan bantuan para anggota Polisi yang masih menjalani perawatan di rumah sakit Bhayangkara Surabaya.
Di antara anggota polisi yang menderita luka-luka akibat lemparan batu, yakni Kabagops Polres Gresik. Kompol Andria Diana Putra. Saat ini, Ia sedang menjalani masa pemulihan dari luka luka di bagian wajah dan kepalanya.
“Atas nama masyarakat serta manajemen Gresik United, kami memohon maaf atas kejadian diluar kendali. Saya berharap yang menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Surabaya segera sembuh dan beraktivitas kembali,” ucap Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani
Hal yang sama juga disampaikan Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom. Pihaknya memberikan support kepada anggota, agar bisa kembali bertugas. “Cepat sembuh yaa, tetap bersemangat,” ujarnya.
Diinformasikan, dari data RS Bhayangkara Surabaya, saat ini masih 6 anggota polisi masih dirawat. Keenam orang itu, satu Kabag Ops Polres Gresik Kompol Andria Diana Putra.
Lima lainnya anggota Dalmas Polda Jatim, masing-masing Bripda Ahmad Zaini, Imam Fauzi Alifirdaus, M Syaifudin Abdullah, Firdian Firdaus Putra, dan Bripda Welly Dwi Irawan Putra.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait