CERME, iNewsGresik.id – Suasana penuh khusyuk dan haru menyelimuti peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW yang digelar di Aula Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Gresik, Minggu (26/1).
Acara ini menghadirkan penceramah KH. Mishbahuddin Abdulkarim, serta dihadiri Kepala Rutan Gresik Yuliawan Dwi Nugroho bersama jajarannya, dan warga binaan santri Masjid At-Taubah.
Peringatan yang bertujuan meningkatkan keimanan dan ketakwaan ini dimulai dengan pembacaan Maulid Nabi yang dilantunkan penuh khidmat. Lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an yang dibacakan secara tartil semakin mempertegas atmosfer religius yang menyelimuti aula Rutan.
Kepala Rutan Gresik, Yuliawan Dwi Nugroho, dalam sambutannya menegaskan bahwa peringatan Isra' Mi'raj bukan hanya sekadar seremoni, tetapi momen penting untuk mengingat perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW.
"Isra' Mi'raj adalah peristiwa yang harus kita imani. Dari peristiwa inilah, shalat menjadi kewajiban utama umat Islam. Semoga melalui kegiatan ini, kita dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT," ujarnya.
Dalam tausiyahnya, KH. Mishbahuddin Abdulkarim menyampaikan pentingnya menjaga hubungan dengan Allah SWT melalui ibadah shalat dan amal kebajikan.
"Isra' Mi'raj adalah perjalanan spiritual yang menginspirasi kita semua untuk terus memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah," jelasnya.
Puncak acara diwarnai dengan doa bersama yang berlangsung penuh haru. Para peserta, termasuk warga binaan, tampak khusyuk dan antusias mengikuti rangkaian kegiatan.
Kegiatan ini menjadi momentum refleksi spiritual bagi warga binaan, mendorong mereka untuk memahami lebih dalam nilai-nilai tauhid dan menjadikan shalat sebagai tiang utama dalam kehidupan.
Melalui peringatan Isra' Mi'raj ini, diharapkan seluruh peserta, khususnya warga binaan, mampu menjadikannya sebagai inspirasi untuk memperbaiki diri, memperkuat keimanan, dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait
