GRESIK, iNews.id - Warga di Pulau Gili Timur Bawean, Gresik, Jawa Timur bisa tersenyum. Akhir 2022 dipastikan listrik bisa menyala, setelah lama tidak teralisi listrik secara permanen.
Kepastian itu terungkap, saat rombongan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengunjungi lokasi pembangunan listrik di pulau tersebut. Pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sudah mulai progres.
Pembangunan berdiri di atas lahan seluas 1.300 meter persegi. Kapasitasnya, 50 kilowhatt peak (kWp).
Bupati Gresik Fandi Akhmad mengatakan, sejak zaman kemerdekaan, hak masyarakat Gili mendapatkan listrik belum ada. Namun, kini sudah ada titik terang dengan dibangunnya pembangkitan.
“Alhamdulillah saat ini sudah mulai dibangun,” ucapnya, Kamis, (2/6/2022).
Dijelaskan, pembangunan aliran listrik ini hasil dari sinergitas Pemkab dan PLN Gresik. Harapannya, dengan pembangunan pembangkit listrik ini bisa bermanfaat kepada masyarakat Bawean khususnya Gili Timur.
“Mulai mendengar aspirasi kami bersama warga Gili. Hingga kini dibangun salah satu titik pembangkit listrik tenaga surya Jawa – Bali oleh PLN unit Jatim,” ujarnya.
Sekedar diketahui, selama ini aliran listrik didapatkan warga dengan cara patungan. Itu pun, banyak terkendala karena warga menggunakan jetset dan aki, untuk mendapatkan listrik. Rencananya, pembangunan listrik bertenaga suraya akan selesai pada tahun ini.
Editor : Ashadi Ikhsan
Artikel Terkait