BUNGAH, iNewsGresik.id – Suasana duka dirasakan warga Desa Bedanten, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, setelah seorang warganya, Junaidi (54) di temukan tidak bernyawa di tepi Sungai Bengawan Solo Senin pagi (2/12).
Sebelumnya, pria paruh baya yang sehari hari bekerja menjadi nelayan, pada hari minggu pamit pergi bekerja mencari ikan dengan perahu.
Namun, senin pagi tadi ditemukan sang isteri sudah tak bernyawa. Tubuhnya berada di dekat perahu yang terparkir di tepi sungai Bengawan Solo tidak jauh dari rumahnya.
Temuan ini segera dilaporkan kepada perangkat desa dan dilanjutkan ke petugas kepolisian Polsek Bungah.
Moh. Taufik (32), saksi mata dan tetangga korrban mengatakan almarhum Junaidi memang sering melaut di malam hari untuk mencari ikan.
"Tidak ada hal mencurigakan yang ditemukan di sekitar tempat kejadian, " ujarnya.
Petugaa kepolisian bersama tim medis Puskesmas Bungah, langsung mendatangi lokas kejadian. Setelah pemeriksaan awal, jasad korban dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan visum.
Kapolsek Bungah, AKP Sujai mengatakan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Berdasarkan keterangan keluarga, almarhum Junaidi memiliki riwayat penyakit diabetes. Diduga, kondisi kesehatannya memburuk saat sedang menangkap ikan, sehingga menyebabkan kematiannya, " terangnya.
Penemuan ini menjadi peringatan bagi warga yang kerap beraktivitas di sungai untuk lebih berhati-hati, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit.
Polisi hingga kini, masih terus menyelidiki kasus ini untuk memastikan penyebab pasti kematian.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait