GRESIK, iNews.id – Ratusan supoter Ultras Gresik berunjukrasa menuntut PSSI melanjutkan kompetisi Liga 2 dan 3 di halaman kantor asosiasi kabupaten (Askab) PSSI Gresik, Kamis (19/1/2023). Mereka menggelar aksinya dengan membentangkan poster berisi tuntutanya sambil melakukan orasi secara bergantian.
Dalam orasinya, massa pengunjukrasa menuntut PSSI melanjutkan kompetisi liga 2 dan 3. Menurutnya, putusan penghentian kompetisi merupakan kebijakan kontra produktif, karena justeru mematikan pembinaan sepak bola di tanah air.
“Kalau kompetisi Liga 2 dan 3 tidak dilanjutkan, maka PSSI harus menghentikan kompetisi Liga 1,” teriak salah seorang pengunjukrasa menggunakan pengeras suara.
Direktur Operasional Gresik United, Thoriqi Fajrin mengatakan menggelar kompetisi tanpa degradasi tidak akan menghasilkan tim yang baik. Tim tidak bernafsu memenangkan pertandingan, menjadi pintu masuk permainan di luar lapangan.
“Ultras Gresik adalah pemantik, bentuk awal perjuangan teman-teman bahwa keputusan PSSI pusat pemberhentian Liga 2 adalah salah,” ujar pria yang akrab disapa Kaji Riki.
Perwakilan pengunjukrasa akhirnya diterima dan menggelar dialog dengan jajaran pengurus Askab PSSI Gresik. Dialog akhirnya menghasilkan 5 poin kesepakatan di antaranya Askab PSSI Gresik mendukung penuh aksi supporter Ultras Gresik dan siap meneruskan ke PSSI Provinsi Jatim dan PSSI pusat.
Kemudian, Askab PSSI Gresik bersama Ultras Gresik dan seluruh stake holder Sepak Bola se-Kabupaten Gresik menyatakan dengan tegas menolak pemberhentian Liga 2 dan Liga 3 musim 2022/2023. Mendukung penuh Liga 1 dihentikan, jika Liga 2 dan Liga 3 tidak dilanjutkan atau tidak digelar.
Selain itu, mendesak pemerintah dalam hal ini Kemenpora berkomunikasi dengan PSSI agar mengupayakan kompetisi Liga 2 dan Liga 3 bisa kembali dilanjutkan.
Serta, memberikan apresiasi kepada Ultras Gresik menjadi organisasi supporter garda terdepan untuk menyuarakan gerakan aksi supporter secara nasional.
Sementara itu, Ketua Askab PSSI Gresik, Rofiqi menyampaikan dengan tegas akan menindaklanjuti aspirasi Ultras Gresik untuk diteruskan ke Asprov PSSI Jawa Timur dan PSSI pusat. Menurutnya, pelaksanaan kompetisi secara berkualitas itu sangat penting.
“Kalau Liga 1 tidak ada degradasi, berarti kompetisi tidak berkualitas makanya teman-teman Ultras cukup menarik dan strategis bahwa teriakan dari bawah bisa sampai ke pusat. kami suarakan aspirasi teman-teman Ultras,”pungkasnya.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait