Gempa Kembali Guncang Laut Jawa M5,2, Tidak Berpotensi Tsunami

Agis
BMKB merilis Update serangkaian gempa di laut Jawa

iNewsGresik.id- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik kembali mengguncang wilayah Laut Jawa, Jawa Timur, pada hari Rabu, 3 April 2024, pukul 16.02.16 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,2. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,86° LS dan 112,35° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 120 kilometer arah timur laut Tuban, Jawa Timur, pada kedalaman 10 kilometer.

Gempabumi ini merupakan bagian rangkaian gempabumi Laut Jawa M6,0 yang terjadi pada hari Jumat pukul 11:22:45 WIB, pekan lalu. Hasil monitoring BMKG, Hingga ini, Rabu, 03 April 2024 pukul 16:00 WIB, menunjukkan sebanyak 454 aktivitas gempabumi.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya menyebutkan gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktifitas sesar aktif di Laut Jawa. 

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip)," ujarnya, Rabu (3/4/2024).
 
Gempabumi ini, lanjutnya, berdampak dan dirasakan di daerah Bawean dengan skalia III-IV MMI yakni pada siang hari dirasakan orang banyak dalam rumah. 

Di daerah Surabaya, Tuban, Gresik, Bojonegoro, Blora dan Kendal dengan skala intensitas II-III MMI yakni Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Kemudian, di daerah Banjar dengan skala intensitas I-II MMI yakni Getaran dirasakan beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi Tsunami," terang Daryono.
 
Daryono mengimbau, masyarakat agar tetap tenang. Tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Menghindari dari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa. 

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG)," pungkas Daryono.

Editor : Agus Ismanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network