iNewsGresik.id- Pemerintah Kabupaten Gresik kembali menggelar sholawat dan doa bersama menghadirkan Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf dari kota Solo.
Kali ini, gelaran sholawat dilaksanakan di alun alun Kecamatan Sangkapura, kepulauan Bawean yang berjarak sejauh 80 mil dari pelabuhan Gresik.
Kegiatan bertajuk Bawean Bersholawat ini, dihadiri Sekitar 20 ribu jamaah, mulai dari anak-anak, remaja, dan para orang tua, hingga memenuhi alun alun seluas 4.323 meter persegi, Minggu (28/7/2024).
Jamaah yang datang dari berbagai penjuru wilayah di pulau Bawean dan kota lan di sekitarnya, bersemangat dan khusuk melantunkan sholawat nabi Muhammad SAW bersama Habib Syeikh Bin Abdul Qodir Assegaf.
Gelaran sholawat pasca gempa ini, diinisiasi Pemkab Gresik sebagai rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) Pemkab Gresik yang ke-50 dan hari jadi Kabupaten Gresik yang ke - 53.
Selain bersholawat, puluhan ribu jamaah juga mengelar doa bersama memohon kepada Allah SWT agar masyarakat Gresik selalu diberikan berkah, kesehatan, keselamatan dan dijauhkan dari segala bencana.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad yani mengatakan gelaran sholawat memohon kepada Allah SWT agar warga Bawean Gresik selalu mendapatkan keberkahan dan keselamatan usai diguncang gempa berkekuatan 6.5 magnitudo akhir Maret 2024 lalu.
"Mudah-mudahan Gresik makin berkah, dijauhkan dari bencana dan Gresik semakin kondusif," ujarnya.
Gelaran sholawat pasca gempa ini, lanjutnya, merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) Pemkab Gresik yang ke-50 dan hari jadi Kabupaten Gresik yang ke - 53. Selain itu, juga sebagai bentuk doa bersama untuk keselamatan warga bawean.
"Melalui dzikir dan doa bersama, Kita memohon kepada Allah SWT agar masyarakat di pulau bawean ini selalu diberikan berkat dan rahmat. Mudah-mudahan Gresik makin berkah,"jelasnya.
Gus yani menambahkan momentum dzikir dan doa bersama untuk mengingat dan meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan syariat dan syiar islam secara kaffah.
”Hari ini merupakan kesempatan baik untuk bermunajah kepada Allah SWT. Semoga kita selalu di berikan kesehatan, kesembuhan, rizki yang berlimpah dan terhindar dari segala bencana,” harpnya.
Sementara itu, Habib Syech mengatakan kekagumanya atas keindahan pulau Bawean dan keramahan warga di pulau berjarak sejauh 80 Mil dari pelabuhan Gresik.
"Saya sangat terkesan datang di Pulau Bawean. Warganya sangat ramah, religius dan memiiki panorama yang indah," ujarnya.
Karena itu, lanjutnya, dirinya berharap bisa kembali datang menyapa warga pulau Bawean. Karena, pulau Bawean sangat istimewa dan luar biasa.
"Terimakasih semua yang membantu terselenggaranya kegiatan ini. Semoga bisa kembali datang di pulau Bawean di waktu waktu yang akan datang," pungkas Habib Syekih.
Gelaran Sholawat pasca Gempa Bawean ini, juga dihadiri Pejabat Forkopimda kabupaten Gresik, Ketua PKK Gresik, para tokoh dan ulama, serta para kepala dinas di lingkungan Pemkab Gresik.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait