iNewsGresik.id - Kabar duka datang dari keluarga besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Gresik.
Perahu yang membawa rombongan mahasiswa, tenggelam saat dalam pelayaran dari Gili Noko menuju pelabuhan Pamona, Desa Sidogedungbatu, Kecamatan Sangkapura Bawean.
Musibah kecelakaan laut ini, menyebabkan seorang mahasiswa, Adam Surya Pratama (23), warga Desa Boteng, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik meninggal dunia.
Informasi yang dihimpun, rombongan mahasiswa PMII yang berjumlah sebanyak 14 orang sedang berwisata ke Gili Noko dengan menumpang perahu nelayan.
Saat pelayaran balik dari Gili Noko menuju Bawean, perahu yang membawa sebanyak 14 orang mahasiswa dan seorang nakhoda perahu endadak terbalik dan tenggelam.
Salah satu korban yang selamat, Viki Wahyu Giananda mengatakan, perahu diduga mengalami kelebihan muatan. Perahu kecil itu ditumpangi 14 mahasiswa termasuk nahkoda kapal.
“Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, saat pelayaran balik dari Gili Noko menuju Bawean. Diduga akibat kelebihan muatan,"ujarnya kepada wartawan, Selasa (30/4/2024).
Mirisnya, lanjut dia, perahu yang ditumpangi para mahasiswa PMII ini tidak dilengkapi pelampung. Akibatnya, saat perahu terbalik, maka semua berusaha menyelamatkan diri.
“Berangkat ke wisata Gili Noko dua kali keberangkatan, tapi pulangnya langsung satu kali. Ini yang menjadi perahu kelebihan muatan,” bebernya.
Sementara itu Anggota Satpolairud Bawean Bripka Idris membenarkan peristiwa nahas tersebut.
“Informasinya korban meninggal saat perjalanan. Kami masih melakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi. Karena ada yang menyebut perahu mengalami kandas dan ada yang menyebut perahu terbalik,” ungkapnya.
Editor : Agus Ismanto
Artikel Terkait